Palangka Raya, Wahana Palangka – Ketua DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Prov. Kalteng Hj Asti Rizky Badjuri Menghadiri Acara Business Gathering yang di gelar oleh Kadin Kalteng bersama Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kalteng dan Bank Kalteng bertempat di Ballroom Hotel Best Western Batang Garing Palangka Raya, Jumat (1/3/24).
Kepada awak media, Ketua DPD IWAPI Prov. Kalteng Hj Asti Rizky Badjuri mengatakan kami iwapi diundang oleh kamar dagang dan industri (kadin) dan juga hipmi untuk acara business gathering salah satunya adalah kita tadi mendengar pemaparan dari Bank Kalteng dari OJK dan dari Bank Indonesia.
“Sebenarnya kami berharap IWAPI juga dilibatkan karena ternyata yang datang ini hampir semua pengusaha dan anggota inti, ” ucapnya
Hj Asti Rizky Badjuri juga menyebutkan banyak sekali yang mendaftar, kalau di total ada sekitar 34 orang anggota IWAPI, Tapi kalau ditotal dari UMKM yang lain itu hampir semua itu anggota kita.
“Karena IWAPI ini paling solid dan paling banyak karena rata rata anggota kita memang semua ibu-ibu dan saya sebagai Ketua Iwapi menyampaikan kepada pihak Bank Kalteng, supaya IWAPI juga diajak kemudian kita bicarakan bagaimana masalah bantuan kredit dari Pemerintah khususnya lewat Bank Kalteng kepada pengurus dan anggota IWAPI memang notabene ibu-ibu, ” sebutnya.
Ketua DPD IWAPI Prov. Kalteng tersebut menyebutkan bahwa sampai saat ini IWAPI itu sudah MOU dengan PT. Pegadaian Persero dengan bunga 0,14% Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Pegadaian.
“Ia menegaskan yang ditunggu tunggu ibu ibu dari IWAPI adalah permodalan dari Bak Kalteng, jangan sampai kita kerjasama dengan pihak ketiganya atau itu dari luar, sangat disayang harusnya Bank Kalteng itu peka bahwa kita hanya minta minimal KUR misalnya diplot untuk pengurus dan anggota iwapi, ” sebut Hj Asti Rizky Badjuri.
lebih lanjut, ia berharap bagi pengurus dan anggota Iwapi yang sudah mempunyai kartu anggota bisa mendapatkan kucuran dana kredit misalnya 10 juta sampai 50 juta dengan kemudahan proses.
“Misalnya kalau KUR 10 juta mungkin tidak perlu dengan agunan, tapi dipermudah jangan sampai kesulitan untuk mendapatkan permodalan dari Bank Kalteng, ” harap Hj Asti Rizky Badjuri Ketua DPD IWAPI Prov. Kalteng tersebut.
Dalam kegiatan ini dihadiri oleh narasumber dari BI, OJK dan Bank Kalteng. Nampak hadir Unsur Forkopimda Prov. Kalteng, Kepala OPD Prov. Kalteng terkait, Kepala Perwakilan BI Kalteng Taufik Saleh, Komisaris Independen Jamkrida Kalteng Oscar Viyarisa, perwakilan HIPMI Kalteng, Ketua Kadin kabupaten/kota se-Kalteng serta para pengusaha se-Kalteng.
Sumber : bayu / tn-t7
